
Hari ini hujan,
Pagiku adalah kamu dan kopi;
Cerita siangku adalah barisan kalimat tentang senyum dan candamu;
Kau adalah selamat malam yang selalu aku nantikan.
Aku menyukai hujan;
Dan aku mencintaimu.
Aku menyukai cara hujan merayakan cintaku padamu;
Sederhana saja ia.
Luruh ;
Tanpa kalimat penjelasan;
Apalagi rentetan kata perdebatan;
Aku bahkan cukup menyesap aroma hujan;
Ahhhh;
Tentu bersama aroma kopi “kampong” yang kuseduh dalam diam;
Di dapur rumahku;
Sendiri.
Aku rindu.
Aku merindukanmu…..
Kenapa susah sekali itu terucap?
Aku hanya bisa menyampaikannya lewat hujan.
Borong, 28 Juni 2022